KATULAMPA SIAGA I, JAKARTA SIAP HADAPI BANJIR LAGI.

Bagi warga Jakarta dan sekitarnya agar meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman datangnya banjir. Sebab, hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor, Jawa Barat, sejak Senin (4/3) siang menyebabkan tinggi muka air Bendung Katulampa naik secara cepat. Hingga pukul 18.00 ketinggian air sudah mencapai 250 sentimeter. Dengan kondisi itu, debit Sungai Ciliwung Hulu sudah dalam posisi siaga I atau tingkat siaga tertinggi.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, dengan keadaan ini banjir akan lebih besar dibandingkan pada 15 Januari 2013 lalu. Sebab pada saat itu tinggi muka air Bendung Katulampa hanya mencapai 210 sentimeter. "Ini lebih tinggi dari 15 Januari lalu," kata Sutopo, Senin (4/3).

Menurut Sutopo, batasan siaga I adalah lebih dari 200 sentimeter. Dengan kondisi level siaga tertinggi itu, maka kewenangan pengendaliannya langsung menjadi wewenang Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PU. Diperkirakan pada Selasa (5/3) dini hari yaitu sekitar pukul 03.00–05.00 air bakal menggenangi permukiman sekitar Sungai Ciliwung.

Ia menyebut, daerah yang berpotensi terkena banjir yakni di daerah sekitar bantaran Sungai Ciliwung seperti di Jakarta Timur Kelurahan Cililitan, Cawang, Bidaracina, Kampungmelayu, dan Kebonmanggis. Di Jakarta Selatan seperti di Kelurahan Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Kebonbaru, dan Bukitduri.

BNPB juga telah melakukan koordinasi dengan BPBD DKI Jakarta. Kepala BNPB telah memerintahkan Tim Reaksi Cepat untuk melakukan langkah-langkah antisipasi dengan menyiapkan logistik dan peralatan pada titik rawan banjir. "Kita sudah koordinasikan dengan pemerintah setempat. Warga diminta untuk waspada," imbaunya.